DENPASAR – Cakranews8.com
Jumat 20 Desember 2024, Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Agung-2024 berlangsung pada pukul 09.30 WITA hingga 10.20 WITA di Lapangan Niti Mandala Renon, Denpasar Timur, Kota Denpasar. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan pengamanan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Apel dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo bersama Panglima TNI, dengan dihadiri sejumlah tokoh penting, antara lain Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, Kabasarnas Marsdya Kusworo, Direktur Utama Jasa Raharja Rivan A. Purwantono, Astaman Ops Polri Komjen Verdianto Iskandar Bitticaca, PJ Gubernur Irjen Pol SM Mahendra, Pangdam Udayana Mayjen
TNI Muhammad Zamroni, S.IP. M.Si, Kapolda Bali Irjen Pol. Daniel Adityajaya, S.H.S.IK.M.Si, Kabinda Bali Irjen Pol Hadi Purnomo SH, MH sejumlah pejabat tinggi serta jajaran TNI-Polri dan Forkopimda Bali.
Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo menekankan arahan Presiden Prabowo Subianto mengenai pentingnya kesiapan dan pelaksanaan pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru) secara maksimal. Beberapa poin utama yang disampaikan:
1. Operasi Lilin Agung 2024 akan melibatkan total 141.653 personel, terdiri dari 75.447 personel Polri, 13.826 personel TNI, dan 52.380 personel dari instansi terkait. Sebagai langkah antisipasi tambahan, sebanyak 67.030 personel TNI akan disiagakan jika diperlukan. Operasi ini berlangsung selama 13 hari, dari 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025.
2. Sebanyak 61.452 objek akan menjadi fokus pengamanan, termasuk gereja, pusat perbelanjaan, terminal, pelabuhan, bandara, tempat wisata, dan lokasi perayaan tahun baru. Polri juga telah membangun 2.794 pos pengamanan, terdiri dari 1.852 pos keamanan, 735 pos layanan, dan 207 pos terpadu yang tersebar di seluruh wilayah.
3. Berdasarkan survei Kementerian Perhubungan, mobilitas masyarakat diperkirakan mencapai 110,67 juta orang, meningkat sebesar 2,83% dari tahun sebelumnya. Puncak arus mudik diprediksi terjadi pada 21 dan 28 Desember 2024, sedangkan puncak arus balik diperkirakan pada 29 Desember 2024 dan 1 Januari 2025.
4. Operasi Lilin tahun ini juga bertepatan dengan sisa tahapan Pilkada serentak, sehingga diperlukan kesiapan ekstra untuk menghadapi potensi gangguan yang mungkin terjadi.
Dengan adanya sinergi antara Polri, TNI, dan stakeholder terkait, Operasi Lilin Agung 2024 diharapkan mampu menciptakan situasi yang kondusif, memberikan rasa aman bagi masyarakat, serta menjamin kelancaran perayaan Natal dan Tahun Baru di seluruh Indonesia.(Red/Isa)