KLUNGKUNG – PT Hengjaya Mineralindo menunjukkan kepeduliannya dengan memberikan bantuan kepada ratusan warga terdampak banjir yang melanda Kabupaten Klungkung, Bali. Banjir yang terjadi sejak Selasa malam (9/9/2025) hingga dini hari Rabu (10/9/2025) sekitar pukul 03.00 Wita tersebut menyebabkan ratusan orang harus mengungsi.
Penyerahan bantuan secara simbolis dilakukan di Balai Desa Kusamba, Klungkung, pada Rabu (10/9/2025). Acara ini dihadiri oleh Kajari Klungkung, I Wayan Suardi, S.H., M.H., dan perwakilan PT Hengjaya Mineralindo yang diwakili oleh Rezza Rizki Rizalwan A, selaku Koordinator Unit Rescue perusahaan.
Berdasarkan keterangan Ketua BPPD Klungkung, Putu Widiyada, banjir tersebut berdampak pada lebih dari 500 jiwa atau setara dengan 120 Kepala Keluarga (KK). “Tingginya curah hujan dan tersumbatnya salah satu saluran drainase diduga menjadi penyebab air meluap dan masuk ke permukiman warga,” ujar Putu.
Ia juga menyampaikan apresiasi atas kesigapan semua pihak, termasuk BPPD, TNI, Polri, PMI, BNPB, dan Pemerintah Kabupaten Klungkung dalam menangani bencana. Posko pengungsian dan dapur umum segera didirikan untuk membantu warga yang terdampak. Berkat penanganan yang cepat dan air yang mulai menyurut keesokan harinya, para pengungsi telah dapat kembali ke rumah masing-masing.
Kehadiran bantuan dari PT Hengjaya Mineralindo disambut dengan baik dan penuh rasa syukur oleh warga. Rezza Rizki Rizalwan menyatakan bahwa bantuan ini merupakan bentuk komitmen perusahaan untuk turut serta dalam tanggung jawab sosial dan membantu masyarakat sekitar yang sedang mengalami kesusahan.
Kajari Klungkung, I Wayan Suardi, yang turut hadir dalam penyerahan bantuan, menyatakan bahwa sinergi antara aparat penegak hukum, pemerintah daerah, dan dunia usaha seperti ini sangat penting dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. “Bantuan yang diberikan sangat bermanfaat bagi warga yang sedang memulihkan diri dari dampak banjir,” pungkasnya.
Kolaborasi semua pihak ini dinilai telah memaksimalkan penanganan darurat bencana, memberikan bantuan dengan cepat, dan meringankan beban warga Klungkung. (*)
